Stroke-up??? teknik menaikkan langkah piston….teorinya simpel…prakteknya banyak yang ambyar

brrr…………sudah 1/2 bulan lewat…blog gak pernah di up-date lagi!! yah karena sekarang sudah tidak lagi jadi pengangguran yang luntang-luntung….baru sibuk jadi sopir buat sikecil yang sekolah….trus ngumpul2 bareng dengan ibu2 muda sembari nunggui sibuah hati selesai nyekul…….hehehehehe, ngerumpinya gak lagi masalah busi dan oli..tapi resep2 rahasia…xixixixixi…maksudnya resep rahasia didapur

lanjut ke bahasan…kruk-as menjadi kuncian jika motor ingin naik CC…pemilihan kruk-as yang berat+ punya langkah panjang menjadi andalan untuk mengail torsi di rpm bawah dan menengah….mesin tidak perlu meraung di rpm tinggi mesin sudah melaju kencang….

untuk itu kruk-as bisa digeser posisi big-endnya…sayangnya gak semua bengkel bubut bisa mengerjakan pekerjaan ini…mesin bergetar, tak ada tenaga, suara berisik adalah keluhan2 setelah melakukan stroke-up…padahal sudah di balance ulang….



kruk-as GL yang telah di stroke-up….ada bolong2…ciri kas balancing ala jombang



posisi big-end telah bergeser 10mm…jadi total stroke 49,5 + 2 x10 = 69,5mm….jauh meninggalkan tiger yang punya stroke 62mm…

inilah contoh hasil stroke-up yang bagus buat turing…dengan bobot yang berat…maka tidak akan berpengaruh banyak ketika daun di bor sebagai fungsi untuk membalancing kruk-as….jika racikan primer-sekunder dan gigi rasio tepat…mesin model2 begini enteng untuk mengail 140kpj…maklum dengan memakai piston tiger over-size 0 (std)…cc motor sudah 220….gak heran banyak CB dan GL menjadi raja jalanan diusianya yang sudah tua

so kalo mau naik cc dengan part asli jepang…pake aja kruk-as std motor trus di stroke-up….jangan lupa stang-piston diganti dengan yang baru…biar gak oblak

0 komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...