Tips Porting Polish Yang Benar
Sebelumnya sudah disinggung tentang langkah porting polish. Disini kita juga harus mengetahui bagaimana ciri porting polish yang benar. Jika sebelumnya kamu sudah mereamer lubang masuk dan keluar kita harus melihat portingnya setelah dipakai atau sudah dibuat jalan,kemudian copot kembali manifold dari dudukanya ..
proses portingJika setelah dibuka bagian poring berwarna kehitam-hitaman maka porting kurang benar atau alur campuran bb dan udara belum tepat. Jika dalam lubang alur klep isap berwarna bening dan agak sedikit kuning keemasan maka porting sudah tepat. Tidak terlalu kebesaran juga tidak banyak tahananya.
pengukuran diameter lubang buang dan isap
Dilihat lubang buangnya kita bisa melihat dari banyaknya kerak yang menempel,jika terlalu banyak kerak dan terkesan ada jelaga yang banyak maka alur lubang buang masih kurang tepat. Memang pada lubang buang lebih kotor karena lubang buang beruna membuang sisa pembakaran yang terjadi diruang silinder. Seperti perumpamaan saja jika mulut kita diumpamakan lubang isap dan anus kita lubang buang maka yang tetlihat bersih tetap mulut kita kan. Tapi setidaknya tidak banyak jelaga yang menempel terlalu banyak.
Dalam porting lubang buang kita tidak harus over untuk diameternya karena bisa juga terlalu lebar diameter lubang buang motor akan ngos-ngosan tidak bertenaga diputaran bawahnya. Tapi juga tidak boleh kelewat kecil karena membuat mesin tertahan dan tidak bisa los,panas mesin juga akan berlebih dan kemungkinan overheat akan timbul.
proses portingJika setelah dibuka bagian poring berwarna kehitam-hitaman maka porting kurang benar atau alur campuran bb dan udara belum tepat. Jika dalam lubang alur klep isap berwarna bening dan agak sedikit kuning keemasan maka porting sudah tepat. Tidak terlalu kebesaran juga tidak banyak tahananya.
pengukuran diameter lubang buang dan isap
Dilihat lubang buangnya kita bisa melihat dari banyaknya kerak yang menempel,jika terlalu banyak kerak dan terkesan ada jelaga yang banyak maka alur lubang buang masih kurang tepat. Memang pada lubang buang lebih kotor karena lubang buang beruna membuang sisa pembakaran yang terjadi diruang silinder. Seperti perumpamaan saja jika mulut kita diumpamakan lubang isap dan anus kita lubang buang maka yang tetlihat bersih tetap mulut kita kan. Tapi setidaknya tidak banyak jelaga yang menempel terlalu banyak.
Dalam porting lubang buang kita tidak harus over untuk diameternya karena bisa juga terlalu lebar diameter lubang buang motor akan ngos-ngosan tidak bertenaga diputaran bawahnya. Tapi juga tidak boleh kelewat kecil karena membuat mesin tertahan dan tidak bisa los,panas mesin juga akan berlebih dan kemungkinan overheat akan timbul.
0 komentar:
Posting Komentar